Rabu, 30 Maret 2011

Tugas Softskill : PROPOSAL

PROPOSAL
I. Penjabaran mengenai Proposal.
Pada dasarnya pengertian dari proposal itu sendiri adalah : suatu bentuk rancangan kegiatan yang dibuat dalam bentuk formal dan standar. Dalam dunia ilmiah sendiri, proposal merupakan suatu rancangan desain penelitian (usulan penelitian) yang akan dilakukan oleh seorang peneliti tentang suatu bahan penelitian.
Bentuk “Proposal” biasanya memiliki suatu bentuk dengan berbagai standar tertentu seperti penggunaan bahasa, tanda baca, kutipan dll.
II. Berikut sistematika penulisan proposal :
1. Pendahuluan
2. Dasar Pemikiran
3. Tujuan Kegiatan
4. Tema Kegiatan
5. Jenis Kegiatan
6. Target Kegiatan
7. Sasaran / Peserta Kegiatan
8. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
9. Anggaran Dana
10. Susunan Panitia
11. Jadwal Kegiatan
12. Penutup
Atau :

a. HALAMAN JUDUL
b. HALAMAN PENGESAHAN
c. DAFTAR ISI
d. DAFTAR TABEL
e. DAFTAR GAMBAR
f. DAFTAR LAMPIRAN
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Kegunaan Penelitian

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN
1. Jenis Penelitian
2. Tempat dan Waktu Penelitian
3. Populasi dan Sampel
4. Teknik Pengumpulan Data
5. Alat Pengukur Data
6. Teknik Analisis Data
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

II. SEJARAH, MAKSUD, DAN TUJUAN
III. Berikut beberapa penjabaran perbedaan antara proposal Resmi dan proposal Tidak resmi :
“Proposal Umum” atau “Proposal Tidak Resmi” atau yang sering digunakan sebagai usulan atau rancangan kegiatan memiliki cirri sebgai berikut :
1. “Proposal Umum” biasanya lebih lentur dalam penggunaan bahasa dan tidak terlalu kaku dalam aturan penulisan.
2. Walaupun lebih “bebas”, penulisan “Proposal Umum” tetap mengindahkan kaidah¬
kaidah dan sistematika tertentu, agar dapat dengan mudah dimengerti oleh orang¬orang
yang membaca proposal tersebut.
“Proposal Penelitian” atau “Proposal Resmi” atau Proposal yang digunakan dalam dunia ilmiah,
memiliki cirri – cirri sebagai berikut :
1) “Proposal Penelitian” biasanya lebih tegas dan kaku ( Formal ) dalam penerapkan aturan penulisan.
2) Menggunakan kalimat yang baku dan berorientasi atas kaidah Kamus Besar Bahasa Indonesia.
IV. Berikut salah satu contoh tulisan dari proposal Tidak Resmi :
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG

Latar Belakang

Sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, khususnya pasal yang menyatakan bahwa pemerintah harus berupaya mencerdaskan siswa,untuk membantu pemerintah dalam upaya mencerdaskan anak-anak, sesuai dengan kurikulum pendidikan mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan dan silabusnya berdasarkan kerangka dasar kurikulum dan standar kompetensi lulusan, dibawah supervisi dinas pendidikan kota/kabupaten yang bertanggungjawab dibidang pendidikan untuk SD,SMP,SMA dan SMK dan Departemen yang
Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan yang mengacu pada standar nasional pendidikan dimaksudkan untuk menjamin pencapaian tujuan pendidikan nasional. Standar nasional pendidikan terdiri atas: standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan. Dua dari kedelapan standar nasional pendidikan tersebut, yaitu Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) merupakan acuan utama bagi satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulum.
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) mengandung makna bahwa kurikulum dikembangkan oleh masing-masing satuan pendidikan dengan tujuan agar satuan pendidikan yang bersangkutan dapat mengembangkan kekhasan potensi sumber daya manusia dan daerah di sekitarnya. Hal ini merupakan implikasi dari perubahan kebijakan dari sentralisasi ke desentralisasi di bidang pendidikan. Perubahan ini menuntut adanya perubahan paradigma dalam membina satuan pendidikan. Pembinaan yang selama ini dilakukan secara terpusat dialihkan menjadi pendampingan terhadap masing-masing satuan pendidikan. Pendampingan yang dimaksud dilakukan melalui pemberian bimbingan dan bantuan teknis baik secara langsung maupun melalui layanan konsultasi secara online atau offline. Cakupan bantuan tersebut meliputi keseluruhan proses pengembangan kurikulum serta model-model pengimplementasianya. Pendampingan ini bertujuan untuk mendorong agar setiap satuan pendidikan mampu mengembangkan dan mengimplementasikan kurikulum secara mandiri. Sejalan dengan hal tersebut, Pusat Kurikulum menyediakan layanan profesional bagi satuan pendidikan, pembina dan tim pengembang kurikulum di daerah. Beberapa upaya yang telah dilakukan oleh Pusat Kurikulum adalah: (1) mengembangkan model-model kurikulum tingkat satuan pendidikan yang disusun berdasarkan keragaman potensi, kondisi, kebutuhan daerah, satuan pendidikan dan peserta didik; (2) mengembangkan model-model penyelenggaraan kurikulum yang inovatif dan kurikulum layanan khusus, (3) layanan profesional agar setiap satuan pendidikan mampu mengembangkan kurikulum dan model-model tersebut dapat dijadikan contoh bagi satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulumnya masing-masing. Dalam menyusun KTSP, satuan pendidikan dapat memilih tiga cara sesuai dengan kemampuan masing-masing: (1) membuat sendiri dengan berpedman pada panduan penyusunan KTSP yang disusun oleh BSNP, (2) Mengadaptasi, atau (3) mengadopsi model-model yang telah dikembangkan oleh Departemen pendidikan Nasional.Untuk itu maka kami akan membuat bimbingan belajar.

1.2 TUJUAN KGIATAN
Berdasarkan latar belakang tersebut.Maka tujuan dari kegiatan ini adalah bentuk:

a. Meningkatkan pretasi belajar siswa
b. Meningkatkan kecerdasan siswa
c. Membantu pemerintah dalam bidang pendidikan


2.8 RENCANA ANGGARAN KEGIATAN
Pemasukan
Pengeluaran
Perlengkapan (alat)
Sewa Ruangan
Tutor
Penggadaan modul
Transportasi
Keamanan
Kebersihan
Dokumentasi
Promosi

BAB II

TENTANG KEGIATAN

2.1 NAMA KEGIATAN
Adapun nama bimbingan belajar

2.2 TEMA KEGIATAN
Sedangkan tema kegiatan ini adalah :

“MENINGKATKAN KECERDASAN SISWA DENGAN METODE QUATUM LEARNING

2.3 JENIS KEGIATAN
BIMBINGAN BELAJAR

2.4 KRITERIA KEGIATAN
2.5 SASARAN
SISWA-SISWA SD,SMP, DAN SMA

LEMBAR PENGESAHAN
No.
NAMA
JABATAN
TANDA TANGAN
1.PEMILIK
2.DINAS PENDIDIKAN

BAB.3 SUSUNAN PANITIA
Pelindung :
Penanggung jawab :
Ketua Pelaksana :
Wakil Ketua :
Sekretaris 1 :
Sekretaris 2 :
Bendahara :
Koordinator kegiatan
3.1 WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAAN
Hari dan tanggal :
Waktu :
Tempat :

BAB IV
PENUTUP
Demikianlah proposal ini,kami buat. Mohon kerjasamanya
Suharsimi Arikunto. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Tim Penyusun. (2008). Buku Panduan Penulisan Tugas/Skripsi Universitas Negeri Padang. Padang : Depdiknas UNP

Tomy Huang. (2007). BRT Intelligent Book. Cibinong: PT.Trimentari Niaga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar